Rp 60.000
Maqashid asy-Syari‘ah versus UshuL al-Fiqh (Konsep dan Posisinya dalam Metodologi Hukum Islam)
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 2 MAQASHID ASY-SYARI‘AH KONSEP DAN EKSISTENSINYA DARI DAHULU HINGGA SEKARANG
A. Berbagai Pemahaman tentang Hakikat Maqa>s}id al-Shari>‘ah
1. Makna Maqa>s}id dan al-Shari>‘ah
2. Makna Maqa>s}id al-Shari>‘ah
B. Perjalanan Maqa>s}id al-Shari>‘ah dalam Sejarah
1. Sebelum al-Sha>t}ibi>
2. Masa al-Sha>t}ibi> dan Sesudahnya
C. Pembagian Maqa>s}id al-Shari>‘ah
1. Dilihat dari Tujuan
a. Maqa>s}id al-Sha>ri‘
b. Maqa>s}id al-Mukallaf
2. Dilihat dari Kebutuhan dan Pengaruhnya terhadap Hukum
3. Dilihat dari Cakupan
4. Dilihat dari Kekuatan
D. Lima Unsur Pokok Maqa>s}id al-Shari>‘ah
1. Pemeliharaan Agama
2. Pemeliharaan Jiwa
3. Pemeliharaan Akal
4. Pemeliharaan Keturunan
5. Pemeliharaan Harta
E. Cara Mengetahui Maqa>s}id al-Shari>‘ah
1. Istiqra>’
2. Menggali Motif (‘Illah) pada suatu Perintah atau Larangan
a. Al-Ijma>‘
b. Nas
c. Al-I’
d. Al-Muna>sabah
e. Al-Sibr wa al-Taqsi>m
f. Tanqi>h} al-Mana>t}
g. Al-Shibh
h. Al-Dawra>n
i. Al-T}ard
3. Perintah dan Larangan yang al-Ibtida>’i> dan al-Tas}ri>h}i>
4. Mengkaji Ira>dah suatu Ketentuan
5. Lafal-lafal bermakna Kemaslahatan dan Kemudaratan
6. Suku>t al-Sha>ri‘
F. Hubungan Maqa>s}id al-Shari>‘ah dengan Beberapa Metode Ma‘nawiyah
1. Maqa>s}id al-Shari>‘ah dan al-Qiya>s
2. Maqa>s}id al-Shari>‘ah dan al-Istih}sa>n
3. Maqa>s}id al-Shari>‘ah dan al-Mas}lah}ah
4. Maqa>s}id al-Shari>‘ah dan al-Dhari>‘ah
G. Hubungan Maqa>s}id al-Shari>‘ah dengan al-Qawa>‘id al-Fiqhi>yah
H. Manfaat dan Pentingnya Mempelajari
Maqa>s}id al-Shari>‘ah
BAB 3 MAQASHID ASY-SYARI‘AH DI MATA USHUL AL-FIQH
A. Keberlanjutan Logika ‘Illah Hukum
B. Pengkaji Hikmah Hukum
C. Pendukung Kajian Metode-Metode Us}u>l al-Fiqh
D. Satu Kesatuan dalam Ilmu Us}u>l al-Fiqh
BAB 4 ALASAN MUNCULNYA KEINGINAN MELAKUKAN INDEPENDENSI MAQASHID ASY-SYARI‘AH DARI USHUL AL-FIQH
A. Dari Sudut Maqa>s}id al-Shari>‘ah
1. Kurang Berperannya Maqa>s}id al-Shari>‘ah dalam Us}u>l al-Fiqh
2. Kurangnya Pemahaman terhadap Maqa>s}id al-Shari>‘ah
3. Adanya Peluang Maqa>s}id al-Shari>‘ah untuk Berkreativitas
4. Memiliki Kelayakan untuk Mandiri secara Sejati
5. Motivasi Pencapaian Kemaslahatan Universal
B. Dari Sudut Us}u>l al-Fiqh
1. Us}u>l al-fiqh sebagai Alat dan Hasil Ijtihad
2. Tekstualitas Us}u>l al-Fiqh
a. Keterikatan Pada Kaidah Kebahasaan
b. Pola Berpikir di antara Qat}‘i> dan Z}anni>
C. Perlunya Metode Progresif
BAB 5 MENUJU MAQASHID ASY-SYARI‘AH SEBAGAI METODE PENETAPAN HUKUM ISLAM
A. Pertimbangan Pentingnya Maqa>s}id al-Shari>‘ah sebagai Metode
1. Adanya Kedekatan Fungsi Maqa>s}id al-Shari>‘ah dengan Metode Us}u>l al-Fiqh
2. Kaidah-kaidah atau Prinsip-prinsip Maqa>s}id al-Shari>‘ah
a. Hukum Ditetapkan untuk Kemaslahatan Manusia Sekarang atau Akan Datang
b. Tidak Ada Kepentingan untuk Memberatkan Manusia
c. Selalu Memperhatikan Akibat dari suatu Perbuatan
3. Kehadiran Maqa>s}id al-Shari>‘ah dalam Penetapan Hukum Islam
a. Secara Teoretis
b. Fakta Sejarah
4. Saling Ketergantungan antara Kajian Kebahasaan dan Maqa>s}id al-Shari>‘ah
5. Kaidah-Kaidah Sinergis Kajian Kebahasaan dan Maqa>s}id al-Shari>‘ah
a. Setiap Hukum selalu Ada ‘Illah dan Tujuan
b. Setiap Maqa>s}id al-Shari>‘ah harus Menggunakan Dalil
c. Penentuan Hierarki Kemaslahatan dan Kemafsadatan
d. Adanya perbedaan antara Maqa>s}id dan Wasi>lah
B. Langkah-langkah Penggunaan Maqa>s}id al-Shari>‘ah sebagai Metode
1. Penelusuran Pendapat Ulama (Metode Qawli>) 112
2. Riset Induktif
3. Penggalian ’Illah dan Hikmah Hukum
4. Sinergi Kaidah-Kaidah
5. Ekstensifikasi Cakupan Us}u>l al-Khamsah
6. Keikutsertaan Metode al-Ma‘nawi>yah
7. Penentuan Kemaslahatan yang Paling Kuat
8. Pengkategorian Kemaslahatan ke Tingkat al-D}aru>ri>yah
9. Penyertaan Kajian Qawa>‘id al-Fiqhiyah
10. Penentuan dan Pernyataan Status Hukum suatu Persoalan
C. Contoh Penggunaan maqa>s}id al-shari>‘ah sebagai Metode: tentang Pencatatan Akad Nikah
1. Pendapat Ulama
2. Dasar Hukum Pencatatan Akad Nikah
3. Kajian ’Illah dan Hikmah Pencatatan Akad Nikah
4. Kajian istih}sa>n terhadap Pencatatan Akad Nikah
5. Pencatatan Akad Nikah dalam Us}u>l al-Khamsah
6. Kategori Kemaslahatan Pencatatan Akad Nikah
7. Status Hukum Pencatatan Akad Nikah
BAB 6 PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
Jika tertarik dengan buku ini, silahkan download gratis dan klik Maqashid asy-Syari‘ah versus UshuL al-Fiqh (Konsep dan Posisinya dalam Metodologi Hukum Islam).
Namun jika ingin memiliki buku cetaknya silahkan klik tombol Beli Sekarang di atas. Dengan memiliki buku cetaknya berarti anda berkontribusi membantu perkembangan ilmu pengetahuan. Kenapa? karena dari hasil penjualan buku ini akan diterbitkan kembali buku-buku yang lain. Terima Kasih.
Oh ya kami juga menerima donasi. Dananya digunakan untuk kebaikan dan jika terkumpul digunakan untuk membangun lembaga pendidikan. Berkenan dapat kirimkan ke rekening BRI Cabang di Bawah ini.
Buku ini penting dimiliki bagi mereka yang ingin mempelajari Maqashid asy-Syari‘ah dan kedudukannya dalam ilmu ushul fiqh. Di dalam buku ini dijelaskan bahwa Maqashid asy-Syari‘ah tidak hanya untuk memahami maksud atau tujuan ditetapkannya hukum, tetapi juga sebagai salah satu metode penetapan hukum Islam, bahkan saat ini banyak ilmu-ilmu lain menggunakan Maqashid asy-Syari‘ah sebagai metode analisis. Oleh karena itu, siapa pun orangnya penting membaca isi buku ini.
Agar tidak penasaran, kami tampilkan daftar isi buku ini:
BAB 2 MAQASHID ASY-SYARI‘AH KONSEP DAN EKSISTENSINYA DARI DAHULU HINGGA SEKARANG
A. Berbagai Pemahaman tentang Hakikat Maqa>s}id al-Shari>‘ah
1. Makna Maqa>s}id dan al-Shari>‘ah
2. Makna Maqa>s}id al-Shari>‘ah
B. Perjalanan Maqa>s}id al-Shari>‘ah dalam Sejarah
1. Sebelum al-Sha>t}ibi>
2. Masa al-Sha>t}ibi> dan Sesudahnya
C. Pembagian Maqa>s}id al-Shari>‘ah
1. Dilihat dari Tujuan
a. Maqa>s}id al-Sha>ri‘
b. Maqa>s}id al-Mukallaf
2. Dilihat dari Kebutuhan dan Pengaruhnya terhadap Hukum
3. Dilihat dari Cakupan
4. Dilihat dari Kekuatan
D. Lima Unsur Pokok Maqa>s}id al-Shari>‘ah
1. Pemeliharaan Agama
2. Pemeliharaan Jiwa
3. Pemeliharaan Akal
4. Pemeliharaan Keturunan
5. Pemeliharaan Harta
E. Cara Mengetahui Maqa>s}id al-Shari>‘ah
1. Istiqra>’
2. Menggali Motif (‘Illah) pada suatu Perintah atau Larangan
a. Al-Ijma>‘
b. Nas
c. Al-I
d. Al-Muna>sabah
e. Al-Sibr wa al-Taqsi>m
f. Tanqi>h} al-Mana>t}
g. Al-Shibh
h. Al-Dawra>n
i. Al-T}ard
3. Perintah dan Larangan yang al-Ibtida>’i> dan al-Tas}ri>h}i>
4. Mengkaji Ira>dah suatu Ketentuan
5. Lafal-lafal bermakna Kemaslahatan dan Kemudaratan
6. Suku>t al-Sha>ri‘
F. Hubungan Maqa>s}id al-Shari>‘ah dengan Beberapa Metode Ma‘nawiyah
1. Maqa>s}id al-Shari>‘ah dan al-Qiya>s
2. Maqa>s}id al-Shari>‘ah dan al-Istih}sa>n
3. Maqa>s}id al-Shari>‘ah dan al-Mas}lah}ah
4. Maqa>s}id al-Shari>‘ah dan al-Dhari>‘ah
G. Hubungan Maqa>s}id al-Shari>‘ah dengan al-Qawa>‘id al-Fiqhi>yah
H. Manfaat dan Pentingnya Mempelajari
Maqa>s}id al-Shari>‘ah
BAB 3 MAQASHID ASY-SYARI‘AH DI MATA USHUL AL-FIQH
A. Keberlanjutan Logika ‘Illah Hukum
B. Pengkaji Hikmah Hukum
C. Pendukung Kajian Metode-Metode Us}u>l al-Fiqh
D. Satu Kesatuan dalam Ilmu Us}u>l al-Fiqh
BAB 4 ALASAN MUNCULNYA KEINGINAN MELAKUKAN INDEPENDENSI MAQASHID ASY-SYARI‘AH DARI USHUL AL-FIQH
A. Dari Sudut Maqa>s}id al-Shari>‘ah
1. Kurang Berperannya Maqa>s}id al-Shari>‘ah dalam Us}u>l al-Fiqh
2. Kurangnya Pemahaman terhadap Maqa>s}id al-Shari>‘ah
3. Adanya Peluang Maqa>s}id al-Shari>‘ah untuk Berkreativitas
4. Memiliki Kelayakan untuk Mandiri secara Sejati
5. Motivasi Pencapaian Kemaslahatan Universal
B. Dari Sudut Us}u>l al-Fiqh
1. Us}u>l al-fiqh sebagai Alat dan Hasil Ijtihad
2. Tekstualitas Us}u>l al-Fiqh
a. Keterikatan Pada Kaidah Kebahasaan
b. Pola Berpikir di antara Qat}‘i> dan Z}anni>
C. Perlunya Metode Progresif
BAB 5 MENUJU MAQASHID ASY-SYARI‘AH SEBAGAI METODE PENETAPAN HUKUM ISLAM
A. Pertimbangan Pentingnya Maqa>s}id al-Shari>‘ah sebagai Metode
1. Adanya Kedekatan Fungsi Maqa>s}id al-Shari>‘ah dengan Metode Us}u>l al-Fiqh
2. Kaidah-kaidah atau Prinsip-prinsip Maqa>s}id al-Shari>‘ah
a. Hukum Ditetapkan untuk Kemaslahatan Manusia Sekarang atau Akan Datang
b. Tidak Ada Kepentingan untuk Memberatkan Manusia
c. Selalu Memperhatikan Akibat dari suatu Perbuatan
3. Kehadiran Maqa>s}id al-Shari>‘ah dalam Penetapan Hukum Islam
a. Secara Teoretis
b. Fakta Sejarah
4. Saling Ketergantungan antara Kajian Kebahasaan dan Maqa>s}id al-Shari>‘ah
5. Kaidah-Kaidah Sinergis Kajian Kebahasaan dan Maqa>s}id al-Shari>‘ah
a. Setiap Hukum selalu Ada ‘Illah dan Tujuan
b. Setiap Maqa>s}id al-Shari>‘ah harus Menggunakan Dalil
c. Penentuan Hierarki Kemaslahatan dan Kemafsadatan
d. Adanya perbedaan antara Maqa>s}id dan Wasi>lah
B. Langkah-langkah Penggunaan Maqa>s}id al-Shari>‘ah sebagai Metode
1. Penelusuran Pendapat Ulama (Metode Qawli>) 112
2. Riset Induktif
3. Penggalian ’Illah dan Hikmah Hukum
4. Sinergi Kaidah-Kaidah
5. Ekstensifikasi Cakupan Us}u>l al-Khamsah
6. Keikutsertaan Metode al-Ma‘nawi>yah
7. Penentuan Kemaslahatan yang Paling Kuat
8. Pengkategorian Kemaslahatan ke Tingkat al-D}aru>ri>yah
9. Penyertaan Kajian Qawa>‘id al-Fiqhiyah
10. Penentuan dan Pernyataan Status Hukum suatu Persoalan
C. Contoh Penggunaan maqa>s}id al-shari>‘ah sebagai Metode: tentang Pencatatan Akad Nikah
1. Pendapat Ulama
2. Dasar Hukum Pencatatan Akad Nikah
3. Kajian ’Illah dan Hikmah Pencatatan Akad Nikah
4. Kajian istih}sa>n terhadap Pencatatan Akad Nikah
5. Pencatatan Akad Nikah dalam Us}u>l al-Khamsah
6. Kategori Kemaslahatan Pencatatan Akad Nikah
7. Status Hukum Pencatatan Akad Nikah
BAB 6 PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
Jika tertarik dengan buku ini, silahkan download gratis dan klik Maqashid asy-Syari‘ah versus UshuL al-Fiqh (Konsep dan Posisinya dalam Metodologi Hukum Islam).
Namun jika ingin memiliki buku cetaknya silahkan klik tombol Beli Sekarang di atas. Dengan memiliki buku cetaknya berarti anda berkontribusi membantu perkembangan ilmu pengetahuan. Kenapa? karena dari hasil penjualan buku ini akan diterbitkan kembali buku-buku yang lain. Terima Kasih.
Oh ya kami juga menerima donasi. Dananya digunakan untuk kebaikan dan jika terkumpul digunakan untuk membangun lembaga pendidikan. Berkenan dapat kirimkan ke rekening BRI Cabang di Bawah ini.
Dukung Kami
Donasi via Bank BRI
024301034237502
a/n Abdul Helim
Tag:
